Ambiguous Story episode 1

         25 - 10 - 2012
         00:19 AM
         Bingung mau nulis apa malam ini, serial random sudah tamat, nulis tentang apa ya. Lumayan capek juga hari ini, bagaimana kalau tidur saja? *huuuuuuu (suara sorak sorai penonton kecewa). Hmm bagaimana kalau sekarang buat serial cerita tidak jelas saja. Tapi aku tidak begitu jago buat cerita lho. Mungkin aku jagonya buat kata-kata yang tidak jelas (random). Bagaikan membuat sebuah kata sandi, apa kau suka memecahkan sandi, teka-teki, dsb? Aku suka sekali, mungkin karena itulah hahahaa. Baiklah, karena sudah malam, langsung kita mulai saja, cerita ini kunamakan, Ambiguous Story episode 1.
         Pada suatu hari, ada seorang pria. Ia berjalan, tak tahu mau kemana. Tak ada tujuan, tak ada motivasi. Ia hanya berjalan, dan terus berjalan, seperti waktu yang terus berputar. Dan ia sampai di suatu tempat. Tempat yang tak asing. Ia ingat, ini tempat dimana ia dahulu bertemu dengan seseorang, seorang wanita. Tetapi entah kenapa, ia merasa atmosfer disana berbeda dengan atmosfer sewaktu pertama ia datang ke tempat itu. 'Apa ada yang salah dengan mereka?', 'Atau aku yang telah berbuat salah?'. Ia mendengar, ada suara seseorang memanggil-manggil nama wanita yang pernah ia temui di tempat ini. Ia mendengarnya, tapi ia tak melihatnya. Sampai akhirnya ia bertemu dengan seorang teman, teman lama yang sudah lama tidak berjumpa. Ia bertanya-tanya pada dirinya sendiri, 'Apa karena ini aku bisa berada disini?'. Ia tetap tak tahu apa motivasinya berada disini.
         Tak lama setelah itu, ia melihat wanita yang pernah ia temui itu. Disuruhnya temannya itu untuk memanggil wanita itu. Ia pun berbincang-bincang sedikit dengan wanita itu. Sudah sejak lama sebenarnya ia merasa ada yang perlu di bicarakan dengan wanita itu, tetapi setelah bertemu lagi dengan wanita itu. Ia merasa sudah terlambat, karena wanita itu sepertinya sudah tak mau lagi membicarakan hal semacam itu. Ia bertanya-tanya lagi pada dirinya sendiri, 'Apa karena ini aku bisa berada disini?'. Ia tetap tak tahu apa motivasinya berada disini. Akhirnya ia tersadar, ia seharusnya tidak berada disini. Ia harus pergi. Entah kemana lagi, yang pasti tidak disini. Ia pun kembali, kembali ke tempat dimana ia memulai perjalanan tadi. End.
         Bagaimana, jelek ya ceritanya hahahaa. Sudah ku bilang kan, aku tidak pandai membuat cerita, mungkin lain kali aku post rekaman suara ku saja ya hahahaa. Padahal suara ku juga tidak bagus. Ah sudah lah, hal itu dipikirkan nanti saja. Sudah malam, saatnya tidur. Wah, aku ketiduran.